
Peserta pengobatan gratis dari tahun ke tahun semakin meningkat. Tahun ini yang bertempat di desa Kalijering Padureso Kebumen, peserta mencapai 104 orang. Peserta tidak hanya dari mereka yang sedang atau memeliki penyakit saja, banyak juga di antara peserta yang sekedar mengecek tensi dan sebagainya. Hal tersebut diungkapkan Aditya Ketua Umum IMAKE Rayon Walisongo Semarang, saat program Pengobatan Gratis berlangsung di Balai Desa Kalijering, Minggu (11/2/18).
“Peserta Pengobatan Gratis membludak, biasanya dhuhur sudah tidak ada orang yang datang, namun kali ini dari pagi hinga siang peserta terus berdatangan”, tegasnya.
Menurut Teguh, salah satu satu tenaga medis RS PKU Muhammadiyah Kutowinangung, sosialisasi anak-anak IMAKE Rayon Walisongo Semarang kepada masyarakat berhasil. Pernah RS PKU Muhammadiyah Kutowinangun mengadakan pengobatan gratis, bekerjasama dengan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari salah satu kampus, namun pesertanya sedikit.
“Dulu, pernah mengadakan pengobatan gratis bersama mahasiswa kkn, tetapi pesertanya hanya 25 orang, sekarang melebihi 100 peserta, sosialisasi teman-teman IMAKE Rayon Walisongo berhasil”. Ungkapnya, saat di wawancarai setelah pengobatan gratis usai.
Bapak Sadiyo Kepala Desa Kalijering sangat senang dengan adanya program Pengobatan Gratis tersebut. Biasanya masyarakat Kalijering, ketika hendak berobat harus turun gunung dan jarak desa ke Rumah Sakit Jauh, namun kali ini cukup datang ke Balai Desa dan tanpa mengeluarkan biaya.
“Terima kasih IMAKE Rayon Walisongo yang sudah berhasil mengadakan pengobatan gratis di desa kami”. Tuturnya saat di wawancarai di Kantor Balai Desa Kalijering, Minggu (11/2/18). (Y/A)
COMMENTS