Panas terik matahari bukanlah halangan bagi saya dan kawan – kawan untuk pergi berpetualang dalam rangka menghilangkan rasa boring. Tempat yang kita tuju adalah Vihara Budhagaya Watugong. Vihara ini terletak di Jalan Raya Pudakpayung Watugong, Semarang. Untuk mencapai Vihara Budhagaya cukup memakan waktu nyaris satu jam dari kampus tercinta yaitu UIN Walisongo, Semarang. Apalagi kalau nyasar, jadi tambah lama perjalanannya. Berhubung kemaren kita sempet salah arah dan juga mampir dulu ke pom bensin untuk melaksakan solat dhuhur, jadi perjalanan kita tempuh dalam waktu sekitar 2 jam.
Waktu menunjukkan pukul 14.30 sampailah kita di tempat tujuan. Sesampainya di sana kita disambut oleh Pagoda yang menjulang tinggi. Pagoda ini biasa disebut Pagoda Avalokitesvara yang mempunyai ketinggian 45 meter dan terdiri dari 7 tingkat. Pagoda ini didirikan pada tahun 1955. Pagoda ini dibangun untuk menghormati Dewi Kwan Sie Im Po Sat yang dipercaya oleh umat Budha sebagai dewi kasih sayang.
Pada tahun 2006 Pagoda Avalokitesvara diresmikan oleh MURI sebagai Pagoda tertinggi di Indonesia.Disekitar kompleks Vihara terdapat Pohon Bodhi yang berada di pelantara Vihara Budhagaya. Pohon ini di tanam oleh Bhante Naradha Mahathera. Disebelah kiri pagoda terdapat patung Budha tidur yang berwarna coklat dan tubuhnya berwarna emas. Di dalam pagoda terdapat dua patung besar yaitu patung Dewi Kwan Im dan Patung panglima We Do di sisinya.
Setelah berkeliling mengitari kompleks Vihara Budhagaya, kita istirahat sebentar di salah satu sudut kompleks untuk melepas penat. Tanpa terasa waktu sudah menunjukkan pukul 15.30, waktunya kita untuk meluncur ke tempat selanjutnya. Tempat kedua yang kita kunjungi adalah Simpang Lima Semarang.
# Cerita di Simpang Lima besok lagi ya... :) (Fatkhiyah)
COMMENTS